Kegiatan praktek belajar di bengkel tidak akan lepas dari berbagai kemungkinan timbulnya kecelakaan kerja. Kecelakaan kerja yang dapat terjadi yaitu luka,baik yang bersifat luka permanen, luka ringan, maupun gangguan kesehatan. Ada potensi bahaya yang mungkin timbul tetapi tidak disadari oleh setiap siswa. Tempat yang paling berisiko dalam lingkungan sekolah adalah bengkel, yang merupakan tempat praktek bagi siswa ataupun bagi guru dalam melakukan bimbingan praktek. Tujuan penelitian yang dilakukan adalah untuk menciptakan kondisi lingkungan kerja yang lebih baik dari sebelumnya pada bengkel SMK TR Yayasan Pendidikan Sinar Husni. Penelitian ini memiliki rangkaian kegiatan yang diawali dengan tinjauan pustaka kemudian dilanjutkan dengan pembuatan lembar identifikasi bahaya yang membahas hubungan antara kegiatan di dalam bengkel dengan potensi bahaya serta solusinya. Langkah selanjutnya adalah dengan menganalisis dan memberikan penilaian risiko terhadap potensi bahaya yang telah diidentifikasi dengan menggunakan metode HIRARC. Hasil penelitian menunjukkan scoring 5S secara keseluruhan terdapat sedikit kesesuaian. Untuk kategori seiso telah mendapat scoring dengan keterangan cukup sesuai. Namun, untuk kategori seiri, seiton seitsuke, dan shitsuke masih mendapat scoring dengan keterangan terdapat sedikit kesesuaian, sehingga perlu dilakukan perbaikan.
Alex S. Nitisemito, (2010). Manajemen Personalia: Manajemen Sumber Daya Manusia, Ed.3, Ghalia Indonesia, Jakarta.
B. Purwanggono, R. Ruminta and S. Irawati, (2014). "Analisis Faktor-faktor yang Memengaruhi Motivasi Karyawan dalam Menerapkan Budaya Kerja 5s (Studi Kasus pada Karyawanpt. Pln (Persero) P3jb App Semarang)," Prosiding SNATIF, pp. 57-68.
Faradina, N. (2017). Pengaruh Program Gerakan Literasi Sekolah terhadap Minat Baca Siswa di SD IslamTerpaduMuhammadiyah An Najah Jatinom Klaten. Google Scholar: Jurnal Hanata Widya Volume 6 Tahun 2017
H.Kurniawan, (2013)."Studi Deskriptif Manajemen Kualitas dengan Metode 5S di Gudang Hypermarket X Surabaya," CALYPTRA, vol. 2, no. 2, pp. 1-20.
Nugraha, Aditya dkk. (2015). Usulan Perbaikan Berdasrkan Metode 5S (Seiri, Seiton, Seiso, SSeiketsu, Shitsuke) untuk area kerja lantai produksi di PT.X. Bandung. Vol 03. No 04.
Restuputri, Dian Palupi Dika Wahyudin . (2019). Penerapan 5s (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke) Sebagai Upaya Pengurangan Waste Pada Pt X Jurnal Sistem Teknik Industri (JSTI) Vol. 21, No. 1, 2019 | 51 – 63.
Salim, Emil. Green Company, (2002). Pedoman Pengelolaan Lingkungan, Keselamatan, dan Kesehatan Kerja (LK3). Jakarta. PT.Astra International Tbk: 2002 pada 29 September 2012 dari repository.ipb.ac.id/handle/123456789/57093
Sugiyono, (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Alfabeta, Bandung.
Sharma, kshitij mohan. Surabhi Lata, (2017). Effectuation of Lean Tool “5S†on Materials and Work Space Efficiency in a Copper Wire Drawing Micro-Scale Industry in India.india. Proceedings 5 (2018) 4678–4683
Sukanto dan Gitosudarma, (2009). Manajemen Produksi, Ed. 4, BPFE-Yogyakarta.
Polewangi, Y.D, Sari, A (2020).Analisis Pengukuran Iklim Keselamatan PAsien Instansi Gawat Darurat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Deli Serdang. Universitas Medan Area.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
The UMA Open Access Journals provides quality journal publication services to documenting and preserving scientific article from the results of your research.