Diplomasi Koersif Amerika Serikat Terhadap Indonesia Melalui Embargo 1991-2005
Ira Rizka Aisyah Lubis(1),
(1) Universitas Indonesia
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Febriandi. (2018). Kegagalan Diplomasi Koersif Arab Saudi terhadap Qatar. Indonesian Journal of International Relations Vol. 2 No. 1, 1-14.
Budiarjo, M. (2003). Dasar-dasar Ilmu Politik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Karim, M. F. (2020). Pengantar Sejarah Ilmu Hubungan Internasional. Jakarta: Penerbit Kepik.
Wildan, H. F. (2010). Perbandingan Konstitusional Pengaturan Impeachment Presiden dan Wakil Presiden antara Republik Indonesia dengan Amerika Serikat dalam Mewujudkan Demokrasi.
Suryohadipojo, S. (2005). Hubungan Indonesia-Amerika yang Tidak Mudah. Indonesian Journal International 3, 297.
Nasution, A. R. (2018). enyelesaian Kasus Pelanggaran HAM Berat melalui Pengadilan Nasional dan Internasional serta Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi. Jurnal Mercatoria 11 No. 1, 90-126.
Iswara, W. d. (2019). Tirto. Retrieved from https://tirto.id/sejarah-timor-timur-bergabung-dengan-nkri-peran-amerika-serikat-eesp
DH, A. (2018). Tirto. Retrieved from https://tirto.id/tragedi-santa-cruz-dan-sejarah-kekerasan-indonesia-di-timor-leste-b4FM
Anwar, R. (2004). Sejarah Kecil "petite histoire" Indonesia Vol. 1. Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
Putra. (2015). Military Histories. Retrieved from Arah Kebijakan Politik-Militer Indonesia dan kaitannya dengan Pengadaan Persenjataan TNI AU: https://militaryhistoriesthings.wordpress.com/tag/auri/
Inkiriwang, F. W. (2020). The Dynamic of the US-Indonesia Defence Relations: the 'IMET Ban' period. Australian Journal of International Affairs, 1-17.
Desy, N. K. (2015). Stagnasi Confidence Building Measure sebagai salah satu instrumen penyelesaian konflik di Asia Tenggara tahun 1994-2014. Jurnal Transformasi Global Vol. 2 No. 1.
Rais, M. A. (2008). Agenda Mendesak Bangsa: Selamatkan Indonesia. PT Mizan Publika.
Lamont. (2015). Reseaech Methods in Politics and International Relations. Sage Publications.
Bungin, B. (2008). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
George, A. L. (1991). Forceful Persuasion: Coercive Diplomacy as an Alternative to War. Washington DC: United State Institute of Peace.
Sauer, T. (2007). Coercive Diplomacy by the EU: The Iranian Nuclear Weapons Crisis. Vol. 28, No. 3. Third World Quarterly, 613-633.
Mahendra, A. (2011). Dampak Hubungan Indonesia dan Amerika Serikat terhadap Stabilitas Keamanan Indonesia.
HAM, K. (2003). laporan 55 Sub Tim Pengkajian Pelanggaran HAM Soeharto. Indonesia: Komnas HAM.
Amindoni, A. (2018). Organisasi Papua Merdeka yyang menuntut pemisahan Papua dari Indonesia, apa dan siapa mereka? Retrieved from https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-46539502
Azhar, H. (2016.). Surat Terbuka: Penolakan Pemberian Gelar Pahlawan Bagi (alm.) Soekarno. Retrieved from https://kontras.org/2016/06/30/surat-terbuka-penolakan-pemberian-gelar-pahlawan-bagi-alm-soeharto/
Poesponegoro, M. (2020). #OrdePalingBaru: Apa Kabar Tuntutan Reformasi? Departemen Kajian dan Aksi Strategis BEM FH UPNVJVol. 1 No. 1, 1-29.
Galih, B. (2018). 20 Tahun Tragedi Trisakti, Apa yang terjadi pada 12 Mei 1998 itu? Retrieved from https://nasional.kompas.com/read/
DOI: https://doi.org/10.31289/perspektif.v11i2.6628
Article Metrics
Abstract view : 0 timesPDF - 0 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.